PINRANG, InsanNews.id — Dalam suasana pandemi Covid-19, aturan menggelar pesta hajatan di Kabupaten Pinrang akan kembali dievaluasi oleh pemerintah Kabupaten Pinrang. Pasalnya beberpa warga yang menggelar pesta hajatan atau pesta pernikahan mengabaikan aturan protokol kesehatan.
Hal tersebut diutarakan ketua tim Gugus Covid-19 Pinrang, A. Irwan Hamid dan juga selaku Bupati Pinrang, menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi dengan aturan yang telah dikeluarkan sebelumnya, dimana aturan tersebut akan disesuaikan dengan aturan yang saat ini ditetapkan oleh pemerintah pusat.
“Pasti kami akan evaluasi edaran edaran yang dikeluarkan, dan kami coba sesuaikan dengan instruksi dari pusat,” Ungkap Irwan Hamid dihadapan awak media, Selasa (8/12/2020)
Irwan menjelaskan, bahwa jauh sebelumnya pemerintah Kabupaten Pinrang telah mengeluarkan edaran atau aturan untuk membuka kembali pesta hajatan, yang pada saat itu jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Pinrang mengalami penurunan.
“Edaran kita ini mulai saya keluarkan pada tanggal 3 Oktober, sedangkan instruksi yang baru dari pusat keluar akhir akhir bulan November,” terangnya
Irwan menambahkan, untuk jumlah kasus Covid-19 di Pinrang itu mengalami penurunan yang cukup baik dengan hasil kerja tim, baik dari tim Gugus maupun Satgas. Dimana dihitung sejak bulan Maret kasus terkonfirmasi kurang lebih sebanyak 119 orang dan 10 meninggal
“Alhamdulillah, perhari ini yang terkonfirmasi positif 7 orang, 6 sekarang dalam perawatan dan 1 orang mengikuti wisata covid di Makassar,” imbuhnya
Untuknya itu, Irwan menghimbau agar warga yang ingin melakukan pesta hajatan yang menimbulkan kerumunan, agar tetap terus mematuhi protokol kesehatn Covid-19 salah satunya yaitu menjaga 3M, (Mencuci Tangan, Memakai Masker dan Menjaga Jarak).
“Saya berharap agar tetap mematuhi protokol kesehatan, ini selalu kami tekankan. Jangankan orang yang menggelar hajatan, dimana mana ada kegiatan yang saya ikuti pasti saya selalu sampaikan adalah patuhi prokes Covid-19 ini dan sudah menjadi rutinitas kami,” harapnya
