Insannews.id PAREPARE, — Pemerintah Kota Parepare melalui Kelurahan Lumpue sukses melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk anggaran tahun 2026. Kegiatan ini digelar di Aula Kantor Kelurahan Lumpue, Rabu (23/01), dan menjadi wadah strategis untuk menampung aspirasi warga dalam menyusun prioritas pembangunan tahun depan.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah unsur penting, antara lain perangkat kelurahan, perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), Tim Penggerak PKK, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (UNHAS), serta dua anggota DPRD Kota Parepare: Sappe dari Komisi II dan Hamdan Ramdani dari Komisi III.
Lurah Lumpue, H. Nurakbar, SE, menyampaikan apresiasi atas keterlibatan berbagai pihak dalam menyukseskan forum ini.
“Kami sangat bersyukur kegiatan ini dihadiri oleh anggota DPRD dan tim dari Bappeda. Masukan dari RT, RW, dan tokoh masyarakat akan kami perjuangkan dalam Musrenbang tingkat kecamatan,” ujar Nurakbar.
Kehadiran dua legislator Parepare tersebut, menurut Nurakbar, memberikan dorongan penting terhadap keberhasilan pengawalan usulan masyarakat hingga ke tahap penganggaran.
“Kami berharap aspirasi warga kami dapat diperjuangkan oleh anggota DPRD, apalagi mereka tergabung dalam Badan Anggaran yang memiliki peran strategis dalam pengalokasian APBD Parepare,” tambahnya.
Musrenbang Kelurahan Lumpue juga menjadi ajang diskusi produktif yang mencakup berbagai isu prioritas, mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan layanan publik, hingga program pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas.
Hasil dari Musrenbang ini akan dibawa ke tingkat kecamatan sebagai bagian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 yang inklusif dan berbasis kebutuhan masyarakat.(*/)