Insannew.co.id Pinrang – Pembangunan di Desa Mallongi-Longi Kecamatan Lanrisang, menuai sorotan. Pasalnya salah satu bangunan drainase yang menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2019, di Desa itu diragukan kaulitasnya.
Bangunan yang baru sebulan itu dikerjakan sudah terlihat pecah dan retak-retak.
Pantauan wartawan di lapangan, Senin 19/8/2019 bangunan bernilai puluhan juta, dengan volume pekerjaannya 38 meter.
Kondisi bangunan ini menuai pertanyaan besar, karena terlihat hancur dan retak-retak.
Masyarakat sekitar yang namanya enggan disebutkan mengatakan “kita sangat meragukan kualitas bangunan drainase tersebut, karena baru beberapa hari selesai dikerjakan sudah hancur. Kita meminta penegak hukum melakukan pengecekan atas kualitas bangunan tersebut. “harapnya.
Kepala Desa Mallongi-Longi H.Amiruddin yang dikonfirmasi melalui pesan singkat “WhatsApp” mangakui adanya kerusakan tersebut.
Namun dia beralasan keretakan bangunan bukan disebabkan oleh kualitas bangunan
“Betul ada retak,waktu itu ada mobil pengangkut material yang melewati jalan itu,semantara bangunan drainase belum kering.”ungkap Amiruddin.
Dia berjanji akan melalukan perbaikan,setelah anggaran pencairan tahap dua sudah cair. (*/MNC)