BANTAENG – Kader DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bantaeng ramai-ramai mundur dari pengurus dan kader.
Mundurnya puluhan kader ini akibat keputusan Ketua DPC PPP Bantaeng Andi Sugiarti yang mengangkat Nasrun Jamal sebagat staf ahli Fraksi PPP DPRD Bantaeng.
“Dari banyaknya kader yang potensial dan telah bekerja untuk partai namun tiba-tiba pengangkatan staf ahli bukan dari pengurus atau kader PPP sendiri,” ugkap Ketua Angkatan Muda Kabbah (AMK) PPP Bantaeng, Aldi.
Aldi mengungkapkan, mundurnya puluhan pengurus dan kader ini tidak hanya berasal organisasi partai. Namun sayap partai juga. Diantaranya
Angkatan Muda Kabbah (AMK), Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI), Gerakan Pemuda Kabbah (GPK).
“Kami sudah memberikan surat pengunduran diri. Kita tempel di kaca Kantor PPP sebagai simbol kekecewaan kami selama kepemimpinan Andi Ugi,” tegasnya.
Sementara Sekrtaris GMPI Bantaeng Muh. Fahmi Fahreza berharap, Ketua DPW PPP Sulsel Imam Fauzan segera turun tangan untuk segera melakukan evaluasi kepada Ketua Bantaeng Andi Ugi.
“Pak ketua Imam Fauzan harus segera turun tangan untuk evaluasi. Karena kekecewaan kepemimpinan Andi Ugi bukan hanya kali ini saja,” pungkasnya.
